Zona Berita |
- Gelar Apel Pasukan Bersama Tak Selesaikan Konflik TNI-Polri
- Warga Kepung Rumah di Medan, Ratusan Polisi Dikerahkan
- Pembakaran Pos Brimob Tak Terkait Bentrok TNI-Polri
- Akbar: Tentukan Capres, Golkar Harus Ikuti Aturan Main
- Guru Ngaji Cabuli Bocah SD Jadi Bulan-bulanan Warga
- PBNU: TKI di Negara Non-Muslim Lebih Dihargai
- Nyapres, Track Record Puan Belum Dikenal
- Mendikbud: UN, Sistem Kelulusan Paling Baik
Gelar Apel Pasukan Bersama Tak Selesaikan Konflik TNI-Polri Posted: 24 Apr 2012 06:30 PM PDT Pengamat Kepolisian, Bambang Widodo Umar mengatakan, yang menjadi penyebab bentrokan antara anggota TNI dan Polri adalah masalah kewenangan. |
Warga Kepung Rumah di Medan, Ratusan Polisi Dikerahkan Posted: 24 Apr 2012 06:26 PM PDT Sedikitnya 120 personel Brimob dikerahkan untuk mengantisipasi bentrok antarwarga di Kota Medan dini hari tadi. |
Pembakaran Pos Brimob Tak Terkait Bentrok TNI-Polri Posted: 24 Apr 2012 06:11 PM PDT Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Saud Usman Nasition membantah jika pembakaran pos jaga tersebut adalah buntut dari bentrokan antara personel Brimob dan Kostrad di Gorontalo. |
Akbar: Tentukan Capres, Golkar Harus Ikuti Aturan Main Posted: 24 Apr 2012 06:00 PM PDT Akbar Tandjung meminta Pengurus DPP Partai Golkar untuk mengikuti aturan main dalam menetapkan calon presiden (Capres) yang akan diusung pada Pilpres mendatang. |
Guru Ngaji Cabuli Bocah SD Jadi Bulan-bulanan Warga Posted: 24 Apr 2012 05:43 PM PDT Dua guru ngaji di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, menjadi bulan-bulanan warga setelah mengetahui mereka mencabuli seorang bocah. |
PBNU: TKI di Negara Non-Muslim Lebih Dihargai Posted: 24 Apr 2012 05:41 PM PDT Dia menilai ironi dalam kejadian tersebut, TKI di negara non-Muslim lebih mendapat perlakuan yang lebih baik dibandingkan negara berpenduduk mayoritas Islam. |
Nyapres, Track Record Puan Belum Dikenal Posted: 24 Apr 2012 05:34 PM PDT Pengamat Politik LIPI, Siti Zuhro, menilai masih banyak hal yang harus dipersiapkan bila PDIP ingin mengusung Puan menjadi kontestan Pilpres 2014 mendatang. |
Mendikbud: UN, Sistem Kelulusan Paling Baik Posted: 24 Apr 2012 05:24 PM PDT Mendikbud Muhammad Nuh mengatakan pihaknya akan tetap mempertahankan sistem UN sebagai sistem kelulusan pelajar dari tingkat SD hingga SMA. |
You are subscribed to email updates from Sindikasi news.okezone.com To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
No comments:
Post a Comment