Zona Ekonomi |
- Agus Marto Minta Obligasi Rekap Perbankan Dicairkan
- Gaet Ahli dari China, PLN Kembangkan PLTB di NTT
- BPH Migas Butuh Rp400 M Siapkan Alat Pembatasan BBM
- 5 SPBU Shell Disegel Pemprov DKI
- BRI Ogah Buka Kantor Cabang di Malaysia
- Kuartal I, Adaro Habiskan Capex Hingga USD200 Jt
Agus Marto Minta Obligasi Rekap Perbankan Dicairkan Posted: 27 Apr 2012 12:51 AM PDT Obligasi rekap yang diterbitkan oleh perbankan sebaiknya ditukar dalam bentuk cash agar bisa dilakukan untuk penyaluran kredit. |
Gaet Ahli dari China, PLN Kembangkan PLTB di NTT Posted: 27 Apr 2012 12:23 AM PDT PLN menggandeng ahli dari China untuk mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu/Angin (PLTB) di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). |
BPH Migas Butuh Rp400 M Siapkan Alat Pembatasan BBM Posted: 27 Apr 2012 12:19 AM PDT BPH Migas merencanakan membuat alat khusus untuk mengukur ketepatan volume BBM. |
5 SPBU Shell Disegel Pemprov DKI Posted: 27 Apr 2012 12:04 AM PDT Lima SPBU Shell di Jakarta disegel oleh Dinas Energi dan Industri DKI Jakarta. Penyegelan sendiri sudah dilakukan pada Selasa 24 April 2012 kemarin. |
BRI Ogah Buka Kantor Cabang di Malaysia Posted: 26 Apr 2012 11:59 PM PDT BRI memilih untuk menggandeng perbankan lokal Malaysia dibandingkan dengan membuka kantor cabang. |
Kuartal I, Adaro Habiskan Capex Hingga USD200 Jt Posted: 26 Apr 2012 11:56 PM PDT PT Adaro Energy Tbk (ADRO) telah menghabiskan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar USD175 juta-USD200 juta pada kuartal I-2012. |
You are subscribed to email updates from Sindikasi economy.okezone.com To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
No comments:
Post a Comment