Wednesday, July 25, 2012

Zona Internasional

Zona Internasional


Israel Ingin Segera Serang Iran

Posted: 25 Jul 2012 06:05 AM PDT

Menteri Luar Negeri Israel Avigdor Lieberman mengatakan, dialog nuklir antara Iran dan kelompok P51 tidak bisa selamanya berlangsung. Pernyataan Lieberman ini mengindikasikan Israel mulai tidak sabar menunggu aksi militer atas Iran.

Rusia: Suriah Tak Mungkin Gunakan Senjata Kimia

Posted: 25 Jul 2012 05:14 AM PDT

Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan, Suriah tidak akan menggunakan senjata kimianya bila ada serangan dari pihak asing. Negeri Beruang Merah itu juga mengklaim, senjata-senjata mematikan itu sudah diamankan oleh Suriah.

Israel: Assad Tahu Kami Akan Serang Hizbullah

Posted: 25 Jul 2012 04:02 AM PDT

Menteri Luar Negeri Israel Avigdor Lieberman yakin, Presiden Suriah Bashal al Assad sadar bila Israel siap menyerang Hizbullah jika mereka mendapatkan senjata kimia.

Turki Tutup Rute Truk ke Suriah

Posted: 25 Jul 2012 03:14 AM PDT

Turki menutup jalur perbatasannya dengan Suriah hari ini. Jalur ini biasa dilalui oleh truk-truk yang memasok pasokan penting bagi warga Suriah.

Informasi Rahasia Australia Dijual Mata-Mata

Posted: 25 Jul 2012 02:40 AM PDT

Seorang perwira Angkatan Laut Kanada ditangkap setelah terbukti membocorkan rahasia negara dari Australia, Inggris dan Amerika Serikat (AS). Perwira yang juga berprofesi sebagai mata-mata ini, juga menjual rahasia negara milik Australia.

Sering Meludah, Joker Dipaksa Mengenakan Pelindung Muka

Posted: 25 Jul 2012 01:33 AM PDT

Tersangka penembakkan bioskop di Colorado, Amerika Serikat (AS) James "Joker" Holmes dipaksa mengenakan pelindung muka oleh para sipir penjara. Hal itu disebabkan karena Joker sering meludahi sipir-sipir penjara tersebut.

Suu Kyi Desak Perlindungan Hukum bagi Kaum Minoritas

Posted: 25 Jul 2012 01:10 AM PDT

Pemimpin oposisi Myanmar Aung San Suu Kyi menyerukan agar hukum di negara itu digunakan untuk melindungi hak-hak kaum minoritas. Pernyataan ini muncul menyusul terjadinya konflik sekterian yang tengah melanda negara itu.

No comments:

Post a Comment