Wednesday, June 27, 2012

Zona Internasional

Zona Internasional


Kedubes Kanada Rayakan Canada Day

Posted: 27 Jun 2012 07:01 AM PDT

Kedutaan Besar Kanada di Indonesia menyelenggarakan hari lahir Kanada atau yang biasa disebut Canada Day ke-145. Perayaan ini sekaligus menandai 60 tahun hubungan diplomatik Kanada-Indonesia.

Ratu Inggris Temui Mantan Pemberontak IRA

Posted: 27 Jun 2012 06:01 AM PDT

Ratu Inggris Ratu Elizabeth melakukan pertemuan bersejarah dengan mantan komandan pemberontak IRA Martin McGuinness. Ini untuk pertama kalinya Ratu Elizabeth bertemu dengan sosok mantan pemimpin kelompok pemberontak itu.

29 Negara Bebaskan Visa Diplomatik untuk RI

Posted: 27 Jun 2012 05:07 AM PDT

Permasalahan visa kadang menjadi penghambat dalam hubungan diplomatik antar negara. Tetapi kini Pemerintah Indonesia mengadakan persetujuan bebas visa bagi pemegang paspor diplomatik dan paspor dinas dengan 29 negara. 

Kondom Ditemukan dalam Kaleng, Unilever Didenda

Posted: 27 Jun 2012 04:02 AM PDT

Perusahaan Unilever dikenakan denda sebesar GBP3.100 atau sekira Rp45 juta oleh pengadilan Brasil, setelah konsumen menemukan kondom di dalam kaleng pasta tomat dari Knorr. Knorr adalah salah satu produk terkenal milik Unilever.

10 Ribu Surel Dukungan bagi Julian Assange

Posted: 27 Jun 2012 03:07 AM PDT

Otoritas Ekuador mengatakan, kedutaan besarnya di Amerika Serikat (AS) dan Inggris menerima setidaknya 10 ribu surat elektronik (surel) yang mendukung pemberian suaka politik kepada pendiri situs Wikileaks, Julian Assange.

Korban Longsor Bangladesh Bertambah jadi 76

Posted: 27 Jun 2012 02:42 AM PDT

Bencana longsor yang disertai banjir di Bangladesh terus menimbulkan korban. Hingga saat ini korban tewas dikabarkan mencapai 76 jiwa.

Korut Kenang Gadis Penyelamat Foto Kim Jong Il

Posted: 27 Jun 2012 02:03 AM PDT

Korea Utara (Korut) memberikan penghargaan kepada gadis berusia 14 tahun yang tewas tenggelam dalam banjir bandang, karena menyelamatkan foto Kim Jong Il dan Kim Il Sung. Aksi gadis itu pun dinilai sangat heroik oleh Pemerintah Korut.

No comments:

Post a Comment