Zona Internasional |
- Pasar Swalayan Khusus bagi Pria
- Presiden Uganda Larang Warganya Bersalaman?
- Ahmadinejad: Sanksi Barat Amat Menggelikan
- 30 Muslim Rohingya Kabur ke India
- Penulis AS Merasa "Tertipu" oleh Ibu Negara Suriah
- Loyalis Presiden Suriah Bunuh Pangeran Arab?
- Taliban Sambut Baik Pembukaan Kembali Jalur Suplai NATO
Pasar Swalayan Khusus bagi Pria Posted: 31 Jul 2012 07:06 AM PDT Sebuah pasar swalayan di New York diyakini sebagai satu-satunya pasar swalayan di dunia yang menyediakan ruang khusus bagi berbagai macam kebutuhan pria. Sang pemilik mengaku ide ini awalnya adalah lelucon. |
Presiden Uganda Larang Warganya Bersalaman? Posted: 31 Jul 2012 06:03 AM PDT Presiden Uganda memperingatkan warganya agar tidak berjabat tangan dan melakukan hubungan seks bebas guna mencegah penyebaran wabah penyakit Ebola yang sudah menewaskan 14 orang. |
Ahmadinejad: Sanksi Barat Amat Menggelikan Posted: 31 Jul 2012 06:01 AM PDT Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad memandang sanksi dunia Barat terhadap sektor perminyakan Iran, sebagai sebuah tindakan menggelikan. Baginya sanksi itu menunjukkan dunia Barat amat terbelakang. |
30 Muslim Rohingya Kabur ke India Posted: 31 Jul 2012 05:06 AM PDT Sekira 30 warga Muslim Rohingya yang melarikan diri dari Myanmar, tiba di Hyderabad, India. Mereka pun menjadi pengungsi di wilayah itu. |
Penulis AS Merasa "Tertipu" oleh Ibu Negara Suriah Posted: 31 Jul 2012 05:05 AM PDT Penulis artikel "A Rose in the Desert" Joan Juliet Buck mengaku, ia merasa tertipu dengan Ibu Negara Suriah, Asma al-Assad. Menurut Buck, Asma telah memanipulasi kehidupannya sehingga ia terlihat begitu sempurna sebagai seorang Ibu Negara. |
Loyalis Presiden Suriah Bunuh Pangeran Arab? Posted: 31 Jul 2012 04:02 AM PDT Situs pro-Pemerintah Suriah mengklaim, Suriah melakukan pembunuhan terhadap mantan Duta Besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat (AS) Pangeran Bandar bin Sultan. Pangeran Bandar saat ini juga menjabat sebagai Kepala Intelijen Arab Saudi. |
Taliban Sambut Baik Pembukaan Kembali Jalur Suplai NATO Posted: 31 Jul 2012 03:05 AM PDT Bukan hanya Amerika Serikat (AS) yang menyambut baik pembukaan kembali jalur suplai NATO di Pakistan. Selain AS, ternyata Taliban adalah pihak yang juga paling gembira atas hal tersebut. |
You are subscribed to email updates from Sindikasi international.okezone.com To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
No comments:
Post a Comment