Zona Ekonomi |
- Konsumsi Ikan Nasional Masih Kurang
- Pindang Ikan Bakal Ramaikan Pasar Internasional
- Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Belum Berkualitas
- Pertamina Gandeng Outlet Asing Pasarkan Pelumas
- Utang TPPI ke Pertamina Masih Mandek
- Pekan Terburuk Dow Jones
Konsumsi Ikan Nasional Masih Kurang Posted: 26 Nov 2011 12:50 AM PST Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengatakan tingkat konsumsi ikan nasional tahun ini baru mencapai 30,48 Kg per kapita per tahun yang artinya masih dibawah tingkat konsumsi ikan menurut pola pangan harapan sebesar 31,40 kg per kapita per tahun. |
Pindang Ikan Bakal Ramaikan Pasar Internasional Posted: 26 Nov 2011 12:06 AM PST Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) merencanakan untuk mengekspor pindang ikan hingga nantinya sampai terkenal di luar negeri dengan memberinya merek dan membungkus dengan menarik. |
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Belum Berkualitas Posted: 25 Nov 2011 11:45 PM PST Pertumbuhan perekonomian Indonesia saat ini dikatakan masih belum berkualitas. Pasalnya pertumbuhan ekonomi ini tidak memberikan efek langsung kepada masyarakat seperti penyerapan tenaga kerja. |
Pertamina Gandeng Outlet Asing Pasarkan Pelumas Posted: 25 Nov 2011 10:58 PM PST PT Pertamina (persero) berencana membangun outlet pelumas di Luar negeri untuk memenuhi target ekspor pelumas sebanyak 180 ribu kilo liter (kl). |
Utang TPPI ke Pertamina Masih Mandek Posted: 25 Nov 2011 10:00 PM PST PT Pertamina (persero) menyatakan hingga saat ini belum ada kejelasan dari PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) untuk melunasi hutang-hutangnya. |
Posted: 25 Nov 2011 08:58 PM PST Pasar Saham Wall Street mengalami minggu terburuk selama dua bulan terakhir. Terpantau Dow Jones Industrial Average kehilangan 4,8 persen pada minggu ini, sementara Standard & Poor 500 turun 4,7 persen. |
You are subscribed to email updates from Sindikasi economy.okezone.com To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
No comments:
Post a Comment